Kamis, 15 Februari 2018

Studi Islam Asia Tenggara

Judul buku      : Studi Islam di Asia Tenggara
Nama penulis  : Drs. Asep Ahmad Hidayat, M.Ag., Samsuddin, M.Ag., Dadan Rusmana,    M.Ag., dan Ajid Hakim, M.Ag.
Tahun terbit     : 2014
Penerbit           : CV. PUSTAKA SETIA
Kota penerbit  : Bandung

STUDI ISLAM ASIA TENGGARA

Terbukanya Letak geografis Asia Tenggara membuat agama islam masuk melalui jalur perdagangan dan secara damai. Ragam teoretis perihal tarikh masuk Islam ke Asia Tenggara, kajian Islam minoritas dan arah baru pemetaan kawasan dunia Islam, dan munculnya nasionalisme Asia Tenggara, menjadi persoalan dalam hal ini. Islam di setiap negara tentu saja bebeda, namun Islam tetap mempunyai syariat yang sama. Asia Tenggara termasuk wilayah yang sebagian besar memeluk agama Islam, meskipun hidup berdampingan dengan agama-agama lainnya.
Untuk tarikh masuknya Islam ke negara-negara di Asia Tenggara sendiri memang cukup beragam namun kebanyakan Islam masuk dibawa oleh para tokoh Muslim dan niagawan dari Arab. Namun sampai sekarang masih ada Islam yang masih menjadi minoritas di negara tertentu, misalnya di Laos dan di Timor Leste, hal tersebut karena di negara mereka masih dipengaruhi oleh agama Buddha dan Kristen. Untuk pekembangan Islam di masing-masing negara juga cukup beragam.
Dapat dikatakan masih terdapat kaum Muslim yang belum mendapat banyak kepedulian dari dunia, misalnya saja Muslim di Kamboja dan Myanmar (Burma). Umat Muslim di Myanmar masih sangat memerlukan kepedulian dunia, khususnya umat Muslim Rakhine (Rohingya), mereka selalu tidak diterima status kewarganegaraannya, sampai akses sekolah, rumah sakit pun mereka selalu dipersulit. Selain itu mereka juga disusahkan oleh peperangan, dislokasi, dan perselisihan, bahkan hingga saat ini.
            Masuknya islam di Nusantara dipengaruhi oleh pedagang, islam di indonesia tidak langsung berkembang pesat, pada awalnya terjadi berbagai bentuk pertentangan antara Islam di Indonesia dengan orang-orang Eropa pada abad ke-16 dan 17. Hal ini disebabkan karena adanya kecurangan/kekuasaan secara sepihak oleh orang Eropa khususnya di bidang perdagangan, prolifersi kristenisasi, dan adanya sikap superioritas yaitu merasa lebih unggul dari orang lain dan selalu memaksakan kehendak serta merendahkan yang lainnya, oleh orang-orang Eropa terhadap kerajaan-kerajaan Islam.  Hal tersebut berimbas terjadinya bentrokan fisik antara kerajaan Islam dengan orang-orang Eropa.
Bagian penting sebagai esensi gagasan dari gerakan pembaharuan pandangan terhadap agama Islam, yaitu mengembalikan Islam pada inti yang sebenarnya, yaitu sebagai Islam yang mutlak, benar, dan lebih khusus lagi, menjadikannya sebagai sumber dan dasar bagi peningkatan kecerdasan dan kesejahteraan umat. Kepedulian terhadap gerakan pembaharuan pandangan terhadap Islam di Indonesia dengan segala kaitannya sudah diungkapkan oleh beberapa studi, baik perihal situasi pada zaman penjajahan.

Gerakan pembaharuan islam di indonesia dengan membuat organisasi organisasi yang mengarah kepada islam yang kembali kepada aturan islam yg sesungguhnya, diantaranya adalah
a)     Jamiatul Khair, merupakan organisasi modern pertama di Indonesia yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan islam. Hal ini merupakan gagasan dari alawiyah, yang didirikan pada tahun1901.
b)     Al-Irsyad, didirikan karena terjadinya pertentangan di Jumaitul Khair yang kemudian membuat Ahmad Soorkati keluar dari organisasi tersebut. Pada 15 Syawal 1332 H / 16 September 1914 ia mendirikan madrasah Al Irsyad Al Islamiyah dan sekaligus menjadi pemimpinnya.
c)     Sarekat Islam, organisasi yang bergerak pada bidang multi-dimensional yaitu tidak memperhitungkan kelas seperti pada umumnya organisasi. SI didirikan pada tahun 1912.
d)     Jong Islamieten Bond, JIS didirakan oleh Syamsuddin yang bertujuan untuk mempelajari dan memahami agama islam. JIS didirikan pada secara formal pada 1 Maret 1925.
e)     Majelis Syuro Muslimin Indonesia, Masyumi pada awalnya didirikan 24 Oktober 1943 sebagai pengganti MIAI karena Jepang memerlukan suatu badan untuk menggalang dukungan masyarakat Indonesia lewat lembaga agama Islam.
f)      Muhammadiyah.Muhammadiyah sering disebut sebagai gerakan pembaharuan sosio-religius. Didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan, berdiri Yogyakarta pada tahun 1868 Masehi dengan nama awal Muhammad Darwis.
g)     Persatuan Islam, organisasi yang didalamnya terdapat orang orang islam dari daerah lain untuk mengadakan pembaharuan mengenaI agama islam. Persatuan islam didirikan di Bandung awal tahun 1920-an saat orang-orang Islam di daerah-daerah lain lebih dulu maju guna mengadakan pembaharuan dalam agama.
h)    Nahdatul Ulama (NU), organisasi islam yang didirikan oleh KH Hasyim Asy'ari sekaligus ketua nya. Organisasi ini merupakan organisasi terbesar di Indonesia pengikutnya tersebar dari Sabang sampai Merauke khususnya mayoritas di Surabaya karena NU di dirikan di Surabaya.

Pada zaman reformasi terdapat partai politik yang mengikuti pemilu tidak terkecuali partai berbasis islam yang diajukan untuk mengenalkan agama islam. Pada masa pemerintahan Habibie kemanjaan terhadap partai tertentu secara relatif dan tidak terlihat. Dalam hal ini, wacana pluralisme sudah memberikan kontribusi pada pendangkalan dan penanggalan legalisme politik seseorang yang terlegalkan oleh label Islam.

ALIRAN-ALIRAN PEMIKIRAN ISLAM DI INDONESIA
a)      Pemikiran Neo-Tradisional
b)      Neo-Revivalis : Hizbut Tahrir
c)      Postmodernisme-Islam
d)     Islam Liberal : Jaringan Islam Liberal (JIL)

BEBERAPA TOKOH PEMBAHARU ISLAM DI INDONESIA
a)      Harun Nasution
Beliau dikenal sebagai pemikir rasionalnya Indonesia, ia pun mengklaim dirinya sebagai neo-Mu’tazilah.
b)      Abdurrahman Wahid (Gusdur)
Meskipun kontroversial dengan pernyataannya yang kerap memunculkan polemik di kalangan masyarakat, beliau dikenal sebagai sosok yang mencintai akan kedamaian.
c)      Nurcholis Majdid (Cak Nur)
Beliau merupakan simbol pembaruan gagasan dan gerakan Islam di Indonesia.
d)     Amien Rais
Seorang tokoh reformis yang komitmen, lugas, dan apa adanya yang menjadikannya sebagai seorang tokoh yang membuat kagum dan merupakan public figure.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar